Pada 17 April 2025, akun X @tutorin_belajar mengunggah kuis Bahasa Indonesia yang menarik perhatian banyak pengguna. Soal pertama berbunyi:
“Manakah kata berikut yang merupakan kata baku?
A. Aktifitas
B. Karier
C. Apotik
D. Resiko”
Kuis ini tidak hanya menguji pengetahuan tentang ejaan yang benar, tetapi juga memicu diskusi soal pentingnya penggunaan kata baku dalam kehidupan sehari-hari.
Tujuan Kuis Singkat 3 Menit
Dengan tajuk “snack PBM 3 menit,” kuis ini dirancang untuk menjadi latihan cepat dan menyenangkan yang bisa diikuti semua kalangan. Jawaban diumumkan 30 menit setelah kuis diposting.
Mengenal Kuis Bahasa Indonesia dari @tutorin_belajar
Siapa Itu @tutorin_belajar?
Dikenal sebagai “Shopee-nya Belajar,” akun ini menyediakan layanan tutoring mulai dari Rp10.000 per jam. Mereka aktif memposting konten edukatif, termasuk kuis-kuis interaktif.
Struktur Kuis
Kuis ini terdiri dari lima soal:
- Soal 1: Kata baku (jawaban: karier)
- Soal 2: Sinonim dari “objektif”
- Soal 3: Kalimat dengan kata tidak baku
- Soal 4: Kalimat dengan tanda baca yang benar
- Soal 5: Penulisan tanda baca yang salah
Statistik Interaksi Pengguna
Contoh partisipasi pengguna pada Soal 1:
- A. Aktifitas: 5.148 suara
- B. Karier: 13.589 suara
- C. Apotik: 4.949 suara
- D. Resiko: 4.108 suara
Pentingnya Menguasai Kata Baku
Apa Itu Kata Baku?
Definisi Kata Baku
Kata baku adalah kata yang sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) dan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Fungsi Kata Baku
Digunakan dalam konteks formal: pendidikan, media, dokumen resmi, dan komunikasi profesional.
Contoh Kata Baku vs. Tidak Baku
Tidak Baku | Baku |
---|---|
Aktifitas | Aktivitas |
Apotik | Apotek |
Resiko | Risiko |
Dampak Penggunaan Kata Tidak Baku
Menurut studi dari ResearchGate, kesalahan ini umum ditemukan di kalangan pelajar karena minimnya paparan terhadap bahasa formal.
Tantangan dalam Memahami Kata Baku
Pengaruh Bahasa Asing
Bahasa Indonesia banyak menyerap kata dari Belanda, Inggris, dan Arab. Misalnya:
- Resiko dari Belanda → Baku: Risiko
- Apotik dari Belanda → Baku: Apotek
Peran Media Sosial dalam Edukasi Bahasa Indonesia
Kuis Interaktif sebagai Media Belajar
Platform X memungkinkan kuis interaktif melalui fitur polling. Ini menjadikan pembelajaran lebih menyenangkan dan mudah diakses.
Keunggulan Belajar di Media Sosial
- Aksesibilitas: Gratis dan terbuka untuk siapa saja
- Interaktivitas: Hasil langsung terlihat
- Keterlibatan komunitas: Diskusi dan berbagi pemahaman
Tips Menguasai Kata Baku
Gunakan KBBI Sebagai Acuan Utama
Selalu periksa kata melalui KBBI online untuk memastikan ejaan yang benar.
Manfaatkan Platform Edukasi Online
Situs seperti IndonesianPod101 dan layanan kuis dari @tutorin_belajar sangat berguna untuk latihan rutin.
Latihan dan Diskusi
Berdiskusi di komunitas seperti X dapat memperdalam pemahaman tentang kata baku dan tidak baku.
Ikut Komunitas Belajar
@tutorin_belajar menawarkan tutor dari kampus ternama seperti ITB, UI, dan UGM yang siap membantu.
Mengapa Kuis Ini Menarik Perhatian?
Desain yang Menyenangkan
Durasi tiga menit, visual lucu seperti kucing dengan laptop, dan polling membuat kuis terasa ringan dan menghibur.
Efektif untuk Promosi Layanan
Kuis ini juga menjadi sarana promosi cerdas untuk layanan tutoring mereka yang terjangkau dan praktis.
Relevan bagi Pelajar dan Profesional Muda
Kesalahan seperti “apotik” vs “apotek” sering muncul di ujian maupun surat formal, sehingga kuis ini membantu menghindarinya.Kesimpulan: Literasi Bahasa Indonesia di Era Digital
Kuis dari @tutorin_belajar membuktikan bahwa media sosial bisa menjadi sarana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan. Dengan pendekatan ringan, interaktif, dan edukatif, kuis ini mendorong pengguna X untuk lebih memahami dan menggunakan kata baku dalam komunikasi sehari-hari.
Tinggalkan komentar